Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Hosting Unlimited Indonesia

Iklan

Hosting Unlimited Indonesia

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Senin, 24 Juli 2023 | Juli 24, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-07-24T09:58:47Z
Mimpi Atlet Silat Asal Klaten Peraih Medali Emas Sea Game 2023, Jadi Polisi Akhirnya Terwujud 

Kapolres Klaten AKBP Warsono saat mengunjungi Kediaman Khoirudin Mustakim


Klaten - Cita-cita Khoirudin Mustakim, atlet silat peraih medali emas Sea Games 2023 Kamboja untuk menjadi anggota Polri akhirnya terwujud. Ia dinyatakan lolos seleksi melalui kuota khusus jalur prestasi.

Khoirudin Mustakim sebelumnya telah 3 kali mendaftar anggota Polri, namun saat itu belum berhasil. Baru pada kesempatan yang keempat, usai meraih medali emas Sea Games ia berhasil lolos seleksi.

"Kami mengucapkan selamat kepada Mas Mustakim yang sudah lolos sekarang. Kami dari Polres Klaten mengucapkan terima kasih atas segala prestasi yang telah dicapai, Juara Sea Games dalam Pencak Silat." Ungkap Kapolres Klaten saat menyambangi kediaman orang tua Khoirudin, Senin (24/7/2023).

Kapolres Klaten menyatakan bahwa diterimanya anak mereka tersebut merupakan bentuk apresiasi Polri kepada para atlet berprestasi. Khoirudin Mustakim dan para atlet lainnya dinilai telah berjasa mengharumkan nama bangsa Indonesia.

"Ini memang sesuai dengan harapan dan cita-cita Mas Mustakim ingin masuk menjadi anggota Polri dan Alhamdulillah sekarang sudah tercapai. Ini apresiasi dari pak Kapolri sehingga mas Mustakim bisa ikut pendidikan bintara Polri."

Kapolres kemudian menghimbau kepada para pemuda untuk meneladani semangat Khoirudin Mustakim dalam meraih cita-cita. Para pemuda diharapkan mengikuti kegiatan positif serta mengembangkan potensi diri sehingga mampu membawa kemajuan baik pribadi, keluarga maupun bangsa.

"Tentunya ini menjadi pemantik yang lain khususnya atlet-atlet yang ada di Kab. Klaten supaya terus semangat dan berprestasi hingga jenjang Internasional." 

Sementara itu Samiyem orangtua Khoirudin mengaku sangat bersyukur anaknya diterima menjadi anggota Polri. Meskipun pernah gagal 3 kali ia terus mendukung dan mendoakan anaknya.

"Kulo mboten ngertos nopo-nopo. Ijazah kalian berkas-berkas diurus piyambak. Daftar piyambak. Kulo namung dongaaken sak saget-sagete. 3 dinten mboten doyan mangan. Dikabari Mustakim lulus, langsung sujud ten mriku, ten dalan. (Saya tidak tahu apa-apa. Ijazah dan berkah-berkas diurus Mustakim sendiri. Daftar sendiri. Saya hanya bisa mendoakan sebisanya. 3 hari sampai tidak doyan makan. Begitu dikabari Mustakim lolos, saya langsung sujud syukur di situ. Di jalan.)." ungkapnya
×
Berita Terbaru Update